Kamis, 14 November 2013

Pilihlah Pemimpin Yang Menguntungkan Islam



Dengan anda memilih calon pemimpin pada pemilu 2014, anda akan memilih pemimpin yang menjadikan aturan-aturan negara menjadi rule of game. Itu akan menjadi menguntungkan Islam atau merugikan Islam

Silaturahim keluarga Besar Ponpes Tanbighul Ghofilien dengan Pengasuh Pondok Pesantren Santri Kafah (P4SK) se Kab Banjarnegara, Imam Manakib, Wali Santri PP Tanbighul Ghofilien menghadirkan pembicara Ir.HM Rohamurmuzi MT, KH Labib Sodiq dan KH Dr. Nur Muhammad Iskandar, SQ. Acara  yang berlangsung di Aula PP Tanbighul Ghofilien , Bawang Mantrianom Banjarnegara Jawa Tengah pada hari Minggu siang, 10 Nopember 2013  (10/11) itu berlangsung meriah.
Dibuka dengan sambutan oleh KH Mohammad Hamzah Hasan, pengasuh sekaligus Sekretaris Pengasuh Pondok Pesantren Santri Kafah (P4SK) Jawa Tengah.  
Berlanjut dengan Sambutan Ketua Majlis Silaturahmi Pengasuh Pondok Pesantren Islam Kafah Indonesia (MSKP3I), KH Labib Shodiq, mengajak hadirin untuk menjalankan Islam jangan tanggung-tanggung.
Dalam kesempatan ini KH Labib Shodiq berpesan agar berislam secara kafah. ”Jadi orang Islam jangan tanggung-tanggung. Sholat, puasa, silatirahmi, semua dengan model Islam. Menikah, ibadah, muamalah dengan cara Islam. Berpolitik pun dengan cara yang Islami,” Ajak KH Labib Shodiq, yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Benda II, Sirampog, Bumiayu, Brebes.
Selepas sambutan ketiga oleh KH Khayatul Makki, yang juga adalah salah satu pengasuh Pondok Pesantren Tanbighul Ghofilien Banjarnegara dan anggota DPRD I Jawa Tengah langsung bersambung dengan pembicara utama Ir. HM Romahurmuziy, MT yang juga Ketua Komisi IV DPR RI.
Dalam kesempatan  itu banyak menyoroti persoalan politik kebangsaan. Apalagi menjelang Pemilu 2014. Menurut Sekjend DPP PPP ini ada tiga kelompok pemilih yang ada di Indonesia mulai pemilih idiologis, populis dan transaksional. “PPP mencoba bertahan, walau hari-hari ini Indonesia yang mayoritas 87% penduduknya beragama Islam namun perjuangan politik masih mengedepankan dengan politik yang sifatnya transaksional,” kata Cicit KH Wahab Chasbullah , pendiri NU itu kepada jamaah.
Menyikapi apatime pemilih dengan partai politik dengan ditandai jumlah pemilih golput yang besar, Sekjend DPP PPP itu menyatakan partai partai Islam sekarang idiologinya tidak jelas. “Semuanya mengaku Islam yang Rahmatan Lil Alamin. Sebenarnya hari ini partai Islam dan partai Nasionalis tidak mempunyai idiologi yang jelas. Masalahnya orang melihat partai itu karena melihat basis tokoh dari partai tersebut,”  Gus Romy kepada peserta acara silaturahmi .
Pembicara terakhir Dr KH  Nur Muhammad Iskandar, SQ , dalam kesempatan itu menyatakan pentingnya kehadiran Partai Islam di Indonesia. “Alhamdulillah pada siang ini saya bisa silaturahmi di Pondok Pesantren di Tanbighul Ghofilien dan silaturahmi ini menyemangati saya. Karena beberapa waktu saya sakit, sehingga saya terpaksa saya berobat di Malaysia.Alhamdulillah setelah saya sembuh,saya mendapat undangan Bapak Presiden untuk meresmikan Pondok Pesantren dalam program Rusunnawa,” kata KH Nur Muhammad Iskandar, SQ.
Urusan bagaimana pemilihan legislatif yang akan datang, kalau PPP ditakdirkan menang Pemilu, kata Pengasuh Pondok Pesantren As-Shidiqiyyah, Jakarta ini. “Urusan baimana Pemilu 2014 bisa menang Pemilu, maka PPP akan memimpin negara RI. Jadi urusan bulan April dalam legislatif dan bulan Juli 2014 bukan hanya sekedar memilih pemimpin belaka. Tapi efek domino Dengan anda memilih calon pemimpin pada pemilu 2014, anda akan memilih pemimpin yang menjadikan aturan-aturan negara menjadi rule of game. Itu akan menjadi menguntungkan Islam atau merugikan Islam,” tegas KH Nur Muhammad, SQ.
“Kalau kita pilih orang-orang yang mengerti aturan Islam , lulusan Islam. Maka saya yakin, akan menguntungkan Islam Ahlussunnah Wal Jamaah. Tapi kalau yang dipilih adalah orang-orang yang tidak mengerti aturan-aturan Islam maka saya yakin produk aturan-aturan yang dibuat akan merugikan Islam Ahlussunnah Wal Jammaah.” Tegas KH Nur Muhammad Iskandar, SQ.
Dilanjutkan oleh KH Nur Iskandar, semoga kehadiran PPP di Indonesia sungguh sangat menguntungkan Islam ahli sunnah wal jamaah.”Maka itu ketika baginda Nabi Muhammad SAW berdakwah di Mekkah dan dakwahnya diterima dakwahnya dengan hinaan, cemoohan bahkan berniat sampai akan membunuh Nabi Muhammad SAW,” kisah KH Nur Muhammad Iskandar, SQ. Dikisahkan oleh Wk Ketua Majlis Pertimbangan Partai Partai Persatuan Pembangunan (MPP PPP) ini, ketika orang-orang Mekkah hendak memenjarakan, membunuh dan mengusir Nabi Muhammad SAW, maka Allah SWT memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk hijrah ke Madinah.
“Para mufasir menyatakan, karena Nabi Muhammad SaW be;um punya kekuasaan sehingga dakwahnya menjadi lemah. Akhirnya strategi  Allah memerintahkan Nabi Muhammad untuk Hijrah. Hijrah menjadi momentum untuk peristiwa politik, karena ketika Nabi Muhammad SAW untuk menegakkan fondasi kekuasan yang Islami.” 
Jadi kalau ada orang Islam ada yang menyatakan platform PPP tidak mempunyai Idiologi yang jelas, maka terang KH Nur Muhammad Iskandar SQ, Platform PPP adalah platform yang dirikan olehhh Nabi Muhammad SAW. “Jadi apa yang diperjuangkan oleh PPP adalah perjuangan mengawal Islam Ahlussunnah Wal Jammaah.”
Saat ini lanjut KH Noer Iskandar ada upaya menjauhkan ummat Islam dari politik, sekularisme. “Sekarang ini banyak kelompok kelompok dengan memakai baju Islam tapi secara pelan-pelan membunuh Islam Ahlussunnah Wal Jammaah. Pengaruhnya sangat luar biasa, betapa karena Islam Indonesia pengaruhnya sangat luar biasa dalam dunia Internasional.”
Karena itu, terang Kiai Noer, ketika RI merdeka ada keinginan yang luhur ats berkah rahmat Allah , Indonesia menyatakan kemerdekaannya. Berkah itu artinya kebaikan Tuhan, kebaikan yang luar biasa dari Allah. Kalau kebaikan manusia itu biasa-biasa saja. Tapi dengan Allah SWT, maka langsung diberi,” katanya.
Selanjutnya KH Noer Muhammad SAW mengisahkan tentang cara menghidupkan ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah dengan salah satunya memperingati setiap hari kelahiran Nabi Muhammad SAW dengan peringatan Maulid. Sehingga pondok pesanten akan hidup dan Islam semakin berkembang. “Kita sedih ummat Islam Indonesia terbesar di dunia, namun tingkat korupsinya sangat tinggi. Karena itu untuk pemilu yang akan datang pilih pemimpin yang bermoral dan berakhlaq agar Islam bisa menyelamatkan bumi Indonesia,” tegas KH Noer Muhammad SAW.
Kemudian KH Noer Muhammad SAW mengijazahkan dzikir La ila ha ila llah Muhammaddurrasulullah untuk dibaca sebanyak 24 kali dalam semalam kepada Jamaah yang hadir, agar Allah SWT memberikan pertolongan, maunah agar Islam tetap jaya di bumi tercinta ini dan menjauhkan dari fitnah. ”Faidah membaca La ila ha ila llah Muhammaddurrasulullah, maka jiwa menjadi tenang. Yang ketiga, hidup kita agar diberkahi oleh Allah SWT,” pungkas KH Noer Muhammad Iskandar, SQ.
Setelah acara makan siang dan shalat dhuhur berjamaah acara ini berlanjut dengan dialog bersama antara Gus Romy, Gus Hayat, KH Hamzah Hasan dengan jamaah terkaitan penyerapan aspirasi anggota DPR dan DPRD I Provinsi Jawa Tengah dengan peserta silaturahmi. (***) Aji Setiawan

Tidak ada komentar: