Minggu, 26 Januari 2014

PPP Bertekad Merebut Simpati Pemilih Pemula di Pemilu 2014


Banyak cara dipakai partai politik maupun calon anggota legislatif untuk menjaring dukungan menjelang Pemilihan Umum 2009. Yang mulai diperhitungkan adalah besarnya jumlah pemilih pemula yang belum paham politik. Merekalah target kampanye.
Ada 8-10 juta pemilih pemula di Indonesia . Mereka belum pernah memilih. Kenapa harus memilih? Lalu apa gunanya memilih? “Jumlah pemilih pemula memang besar, bisa mencapai 20% dari total pemilih. Mereka tidak punya informasi banyak tentang partai. Selama ini, banyak terpengaruh dari keluarga.“
PPP PAC Bukateja pada tahun 1977,1982 dan tahun 1997 pernah mendapatkan suara mencapai 9000 suara satu kecamatan Bukateja. “Jadi pada Pemilu 2014, tiada jalan lain, saya mengajak kepada simpatisan, kader, pengurus dan penggemar PPP untuk memperbesar partai ini dengan cara mengajak saudara, teman, kerabat, keluarga untuk masuk satu gerbong dalam PPP agar Indonesia ini berkah. Pada pemilu kemarin-kemarin yang pernah masuk PPP dan sekarang sedang kepincut partai lain, KEMBALILAH ke PPP, rumah besar umat Islam Indonesia. “PPP saat ini menjadi rumah yang nyaman, untuk menyalurkan dan memperjuangkan aspirasi umat ISLAM. Bahkan, PPP menjadi Partai yang inklusif, tidak saja untuk umat Islam namun Islam yang rahmatan lil alamin, bagi semua manusia dan alam semesta. Amin.
Pemilu adalah salah satu cara untuk memilih calon wakil rakyat yang akan memainkan peran dalam fungsi anggaran, legislasi dan urusan rakyat dalam forum terhormat yang bernama DPR, DPRD. Tugas wakil rakyat adalah mewakili kepentingan warga masyarakat yang memilihnya. Sekali aspirasi pilihan disalurkan, maka anda mewakilkan peran kenegaraan dan hak -hak warga negara kepada calon wakil anda.
Salah satu strategi untuk menggaet pemilih pemula adalah ikut serta dalam kegiatan yang berbau anak muda, tongkoran dan tempat gaul anak muda. Band, grup rebana, gang sekolah menjadi sasar bidikan target kampanye.
PPP PAC Bukateja, mencoba memasuki ruang dunia remaja melalui dunia maya dan interaksi langsung dengan kegiatan remaja-remaja terutama remaja masjid dan rebana. Sasar bidik pemilih pemula ini membuahkan hasil, mereka berhasil digiring dalam komunitas keagamaan yang pluralis. Memang PPP Bukateja tidak mau menghegemoni kelompok remaja dalam satu wadah parpol, seperti jaman monoloyalitas hegemoni ORBA.
Biarkan anak-anak peradaban itu, menentukan dan mengarahkan masa depan dengan gemilang. “Belajar, Bekerja, Beriman, Bertaqwa dan Berjuang” untuk negeri.

Ada beberapa tempat kongkow pemuda dan pemudi menjadi sasar pemilih pemula, terutama pada tempat-tempat kader PPP se Kec Bukateja. “Alhamdulillah, sudah 10.000 atribut PPP kami sebar melalui bendera, stiker, kaos, baliho, kalender dan buku tahlil, kami bagi secara gratis,” kata Aji Setiawan, ST ketua PAC PPP Bukateja baru-baru ini. Dan dalam waktu dekat ada pengerak serta pendidikan bagi pemilih pemula.

“Target. Bicara target, yang terpenting bagi saya, kalau jadi anggota dewan tidak tinggi hati dan kalau ndak jadi, tidak bunuh diri,” kata Aji Setiawan, ST.

Kepada caleg -caleg PPP di mana pun berada, di tengah tahun politik 2014 yang semakin panas ini harus tetap ikhtiar, tegar berjuang untuk siap menang dan siap kalah. Sebab kalau tidak, menjadi ambisi dan berbahaya kalau gagal. Banyak caleg yang frustasi menghadapi problematika pemilih yang serba pragmatis dan transaksional.

“Bicaralah baik-baik. Gagas program yang rasional dan visional. Jangan banyak janji. Terus jalin silaturahmi serta ndepe-ndepe ulama, kyai dan ustadz di kampung-kampung setempat. Tabarruk dengan ulama-ulama sebagai salah satu jalan meraih dan menghadang rahmat serta keberkahan kehidupan.

Menuju Indonesia Berkah, Berkah Untuk Indonesia”. Sungguh, bencana demi bencana alam disaksikan setiap hari. Semoga Allah SWT tidak sedang meng adzab kita. Semoga Allah Jala Jalalluhu Warohamtuhu masih memandang wajah-wajah kita dengan wajah kasih dan kelembutan. Semoga bencana demi bencana serta musibah yang sering melanda adalah peringatan Allah SWT, agar kita selalu mawas diri. Sebab kalau sudah adzab, tiada lagi jalan keluar dari situasi ini kecuali jalan taubat dan memperbanyak istighfar dan shalawat agar terbebas dari hukuman Allah SWT.

Keberkahan dalam kehidupan ini alah satu caranya bisa dimulai dari rumah kita sendiri. Dengan memperbanyak membaca Al Qur'an. Terutama sekali QS Yasin. Percayalah, Tuhan YME selalu bersama kita.Ada banyak jalan menuju berkah, kami PPP walau kecil, namun berharap keberkahan senantiasa diturunkan kepada bumi Indonesia tercinta ini.
Berkah artinya, memiliki banyak kebaikan dan bersifat tetap dan terus menerus. Diambil dari kata `birkah` yang berarti tempat berhimpunnya air. Dan itu berbeda dengan tempat mengalirnya air. Alasannya karena dua hal; pertama,  jumlahnya yang banyak. Dan kedua, sifatnya yang tetap.
Berkah juga dapat diartikan dengan adanya kebaikan ilahi secara tetap pada sesuatu. Dengan demikian, apabila sesuatu dikatakan berkah, artinya sesuatu itu memiliki banyak kebaikan yang bersifat tetap, karena dijadikan demikian oleh Allah.
Jadi, hidup yang berkah adalah hidup yang tetap dan terus menerus dalam kebaikan. Dalam ketaatan kepada Allah, dimanapun dan kapanpun. Bahkan, setiap waktu adalah peningkatan kualitas kabaikan dan ketaatan kepada Allah. Dan harta yang berkah adalah harta yang memberi kebaikan kepada pemiliknya. Harta yang selalu membawa pemiliknya senantiasa dalam ketaatan yang bertambah.
Islam mengajarkan kita bagaimana jalan-jalan menuju keberkahan dalam hidup ini. Salah satunya adalah dengan banyak bersedekah. Menyisihkan sedikit dari harta kita untuk orang-orang yang membutuhkan. Berbagi kebahagiaan dan cinta. Meringankan beban-beban hidup yang terus mendesak.
''Engkau tak akan mendapatkan kebaikan apa pun hingga kalian menyedekahkan sebagian harta yang paling kalian cintai. Ketahuilah, apa pun yang kalian infakkan, Allah pasti mengetahuinya.'' (Q.S. Ali 'Imran: 92)
“...sedekah yang tersembunyi itu akan memadamkan amarah Rabb (Allah), menyambung tali silaturrahmi dan memperpanjang umur.” [HR. Thabrani]
- See more at: http://lukman-said.blogspot.com/2013/02/hidup-semakin-berkah-dengan-sedekah.html#sthash.ByF2FMdN.dpuf

Berkah artinya, memiliki banyak kebaikan dan bersifat tetap dan terus menerus. Diambil dari kata `birkah` yang berarti tempat berhimpunnya air. Dan itu berbeda dengan tempat mengalirnya air. Alasannya karena dua hal; pertama,  jumlahnya yang banyak. Dan kedua, sifatnya yang tetap.
Berkah juga dapat diartikan dengan adanya kebaikan ilahi secara tetap pada sesuatu. Dengan demikian, apabila sesuatu dikatakan berkah, artinya sesuatu itu memiliki banyak kebaikan yang bersifat tetap, karena dijadikan demikian oleh Allah.
Jadi, hidup yang berkah adalah hidup yang tetap dan terus menerus dalam kebaikan. Dalam ketaatan kepada Allah, dimanapun dan kapanpun. Bahkan, setiap waktu adalah peningkatan kualitas kabaikan dan ketaatan kepada Allah. Dan harta yang berkah adalah harta yang memberi kebaikan kepada pemiliknya. Harta yang selalu membawa pemiliknya senantiasa dalam ketaatan yang bertambah.
Islam mengajarkan kita bagaimana jalan-jalan menuju keberkahan dalam hidup ini. Salah satunya adalah dengan banyak bersedekah. Menyisihkan sedikit dari harta kita untuk orang-orang yang membutuhkan. Berbagi kebahagiaan dan cinta. Meringankan beban-beban hidup yang terus mendesak.
''Engkau tak akan mendapatkan kebaikan apa pun hingga kalian menyedekahkan sebagian harta yang paling kalian cintai. Ketahuilah, apa pun yang kalian infakkan, Allah pasti mengetahuinya.'' (Q.S. Ali 'Imran: 92)
“...sedekah yang tersembunyi itu akan memadamkan amarah Rabb (Allah), menyambung tali silaturrahmi dan memperpanjang umur.” [HR. Thabrani]
- See more at: http://lukman-said.blogspot.com/2013/02/hidup-semakin-berkah-dengan-sedekah.html#sthash.ByF2FMdN.dpuf
 
erkah artinya, memiliki banyak kebaikan dan bersifat tetap dan terus menerus. Diambil dari kata `birkah` yang berarti tempat berhimpunnya air. Dan itu berbeda dengan tempat mengalirnya air. Alasannya karena dua hal; pertama,  jumlahnya yang banyak. Dan kedua, sifatnya yang tetap.
Berkah juga dapat diartikan dengan adanya kebaikan ilahi secara tetap pada sesuatu. Dengan demikian, apabila sesuatu dikatakan berkah, artinya sesuatu itu memiliki banyak kebaikan yang bersifat tetap, karena dijadikan demikian oleh Allah.
Jadi, hidup yang berkah adalah hidup yang tetap dan terus menerus dalam kebaikan. Dalam ketaatan kepada Allah, dimanapun dan kapanpun. Bahkan, setiap waktu adalah peningkatan kualitas kabaikan dan ketaatan kepada Allah. Dan harta yang berkah adalah harta yang memberi kebaikan kepada pemiliknya. Harta yang selalu membawa pemiliknya senantiasa dalam ketaatan yang bertambah.
Islam mengajarkan kita bagaimana jalan-jalan menuju keberkahan dalam hidup ini. Salah satunya adalah dengan banyak bersedekah. Menyisihkan sedikit dari harta kita untuk orang-orang yang membutuhkan. Berbagi kebahagiaan dan cinta. Meringankan beban-beban hidup yang terus mendesak.
''Engkau tak akan mendapatkan kebaikan apa pun hingga kalian menyedekahkan sebagian harta yang paling kalian cintai. Ketahuilah, apa pun yang kalian infakkan, Allah pasti mengetahuinya.'' (Q.S. Ali 'Imran: 92)
...sedekah yang tersembunyi itu akan memadamkan amarah Rabb (Allah), menyambung tali silaturrahmi dan memperpanjang umur.” [HR. Thabrani]
Berkah artinya, memiliki banyak kebaikan dan bersifat tetap dan terus menerus. Diambil dari kata `birkah` yang berarti tempat berhimpunnya air. Dan itu berbeda dengan tempat mengalirnya air. Alasannya karena dua hal; pertama,  jumlahnya yang banyak. Dan kedua, sifatnya yang tetap.
Berkah juga dapat diartikan dengan adanya kebaikan ilahi secara tetap pada sesuatu. Dengan demikian, apabila sesuatu dikatakan berkah, artinya sesuatu itu memiliki banyak kebaikan yang bersifat tetap, karena dijadikan demikian oleh Allah.
Jadi, hidup yang berkah adalah hidup yang tetap dan terus menerus dalam kebaikan. Dalam ketaatan kepada Allah, dimanapun dan kapanpun. Bahkan, setiap waktu adalah peningkatan kualitas kabaikan dan ketaatan kepada Allah. Dan harta yang berkah adalah harta yang memberi kebaikan kepada pemiliknya. Harta yang selalu membawa pemiliknya senantiasa dalam ketaatan yang bertambah.
Islam mengajarkan kita bagaimana jalan-jalan menuju keberkahan dalam hidup ini. Salah satunya adalah dengan banyak bersedekah. Menyisihkan sedikit dari harta kita untuk orang-orang yang membutuhkan. Berbagi kebahagiaan dan cinta. Meringankan beban-beban hidup yang terus mendesak.
''Engkau tak akan mendapatkan kebaikan apa pun hingga kalian menyedekahkan sebagian harta yang paling kalian cintai. Ketahuilah, apa pun yang kalian infakkan, Allah pasti mengetahuinya.'' (Q.S. Ali 'Imran: 92)
“...sedekah yang tersembunyi itu akan memadamkan amarah Rabb (Allah), menyambung tali silaturrahmi dan memperpanjang umur.” [HR. Thabrani]
- See more at: http://lukman-said.blogspot.com/2013/02/hidup-semakin-berkah-dengan-sedekah.html#sthash.ByF2FMdN.dpuf

Berkah artinya, memiliki banyak kebaikan dan bersifat tetap dan terus menerus. Diambil dari kata `birkah` yang berarti tempat berhimpunnya air. Dan itu berbeda dengan tempat mengalirnya air. Alasannya karena dua hal; pertama,  jumlahnya yang banyak. Dan kedua, sifatnya yang tetap.
Berkah juga dapat diartikan dengan adanya kebaikan ilahi secara tetap pada sesuatu. Dengan demikian, apabila sesuatu dikatakan berkah, artinya sesuatu itu memiliki banyak kebaikan yang bersifat tetap, karena dijadikan demikian oleh Allah.
Jadi, hidup yang berkah adalah hidup yang tetap dan terus menerus dalam kebaikan. Dalam ketaatan kepada Allah, dimanapun dan kapanpun. Bahkan, setiap waktu adalah peningkatan kualitas kabaikan dan ketaatan kepada Allah. Dan harta yang berkah adalah harta yang memberi kebaikan kepada pemiliknya. Harta yang selalu membawa pemiliknya senantiasa dalam ketaatan yang bertambah.
Islam mengajarkan kita bagaimana jalan-jalan menuju keberkahan dalam hidup ini. Salah satunya adalah dengan banyak bersedekah. Menyisihkan sedikit dari harta kita untuk orang-orang yang membutuhkan. Berbagi kebahagiaan dan cinta. Meringankan beban-beban hidup yang terus mendesak.
''Engkau tak akan mendapatkan kebaikan apa pun hingga kalian menyedekahkan sebagian harta yang paling kalian cintai. Ketahuilah, apa pun yang kalian infakkan, Allah pasti mengetahuinya.'' (Q.S. Ali 'Imran: 92)
“...sedekah yang tersembunyi itu akan memadamkan amarah Rabb (Allah), menyambung tali silaturrahmi dan memperpanjang umur.” [HR. Thabrani]
- See more at: http://lukman-said.blogspot.com/2013/02/hidup-semakin-berkah-dengan-sedekah.html#sthash.ByF2FMdN.dpuf

“Kami tidak punya uang. Mendirikan dan membesarkan partai tanpa pendekatan uang. Saya percaya betul betapa politik uang telah merusak sendi-sendi masyarakat. Ibarat membeli kucing dalam karung, kalau memilih pemimpin, tidak kenal dan tahu wakilnya. Maka kenali calon wakil anda.


Anak-anak muda sangat menghargai upaya partai politik untuk bicara jujur dan berani bicara untuk memperjuangkan kepentingan rakyat.

“Anak-anak muda menghargai partai yang berani mengemukakan kebenaran apa adanya. Kemudian mencontoh perilaku pemimpin yang mereka idolakan.

Karena itulah, tambahnya, PPP melakukan program dialogis dengan generasi muda yang berkesinambungan di tingkat kecamatan , desa bahkan TPS masing-masing. Kepada kader dan saksi PPP di TPS agar menggerakan sosialisasi pemilu ini tanpa menunggu komando.”Berjuanglah, kalau engkau menolong agama Allah, niscaya Allah akan menolongmu.”
 

“Pendek kata, keterlibatan anakanak muda akan menjadi prioritas dalam setiap kerja partai. PPP bukan partai atribut, kita bicara program dan kerja nyata,” kata Aji Setiawan, ST mengakhiri perbincangan. (***) www.ajisetiawan.blogspot.com













Tidak ada komentar: